Gunung Semeru adalah gunung Gunung berapi tertinggi di Jawa Timur dengan tinggi mencapai 3.676 mdpl. Gunung Semeru juga memiliki puncak yang biasa disebut Puncak Mahameru, lokasi ini juga menjadi lokasi pendakian favorit setiap tahunnya oleh para Pecinta Alam atau Wisatawan lainya. Gas beracun di Gunung Semeru yang biasa di sebut wedhus gembel yang diartikan dalam bahasa Jawa Kambing Gimbal, gas beracun ini tertiup angin mengarah ke Puncak Mahameru di waktu siang hari maka dari itu pendaki tidak boleh berada di puncak saat siang hari. Dan juga disarankan untuk tidak mendekati Kawah Jonggring Saloko juga tidak mendaki dari selatan Akibat adanya gas itu dan aliran lahar di Gunung ini
Di Gunung Semeru kita masih sering menjumpai beraneka ragam Organisme atau makluk hidup seperti macan Kumbang, Kijang, Budeng, Luak, Kancil, Edelwiss, pinus, Akasia dan tumbuhan-tumbuhan lainya.
Jalur pandakian Semeru.Waktu yang dibutuhkan untuk mendaki Gunung Semeru PP (pulang pergi) yaitu diperkirakan 4 hari. Pertama setelah sampai di Kota Malang kita menuju Desa Tumpang dengan mengunakan angkutan umum, di Desa Tumpang terdapat lokasi pasar disitu kita lanjut menggunakan jasa mobil jip atau mobil pengangkut barang dagangan menuju Ranu Pani, sebelum melanjutkan perjalanan ke Gubugklakah harus memperoleh Surat Izin Jalan yang biayanya Rp.6.000/10 orang. Karcis masuk Taman Nasional Rp.2.000 dan biaya asuransi Rp.2.000 itu perorangnya. sesampai di Ranu Pani Atau desa terakhir berlokasikan di kaki Gunung Semeru di sini terdapat pos pemeriksaan kepada para Pendaki Atau Wisatawan dan juga terdapat warung, pondok Penginapan di tempat ini juga masih ada aturan sebelum mendaki yaitu bila membawah tenda akan di kenakan biaya Rp.20.000/tenda dan Rp.5.000 untuk satu kamera, di sini kita juga bisa mencari porter. Setelah sampai di Gapura (Selamat Datang) jalur yang dipilih sisi kiri yang menuju arah bukit melewati Alang-alang, Pohon tumbang dan Ranting di atas kepala untuk menuju Ranu Kumbolo. Kita melewati tumbuhan bunga edelwiss dan melewati Watu Rejeng dimana lokasi ini sangat indah pemandangan lansung ke arah lembah biasa juga terlihat Kepulan Asap di puncak Gunung Semeru setelah sampai di Ranu Kumbolo berada pada ketinggian 2.400 mdpl disini para pendaki biasa mendirikan Tenda sepulang dari puncak Gunung Semeru. Lanjut pendakian ke Kalimati jangan lupa menyiapkan Air di Ranu Kumbolo, pendakian bukit terjal dan melewati padang rumput yang disebut Oro-oro Ombo memasuki hutan cerama yang di namai Cemoro Kandang, sesampai di Kalimati disini termasuk pos untuk peristirahatan baik Sebelum melanjutkan pendakian menuju puncak Gunung Semeru karena lokasi ini berupa padang rumput di tepih hutan cemara terdapat pula sumber mata air yang dinamai Sumber Mani di arah barat (kanan) atau di Arcopodo lokasi camp terakhir atau wilayah vegetasi terakhir Gunung Semeru, Arcopodo berjarak 1 jam perjalanan dari Kalimati dan Arcopodo daratan yang kurang stabil sering longsor harus memakai kacamata dan penutup hidung karena Abu beterbangan. Pendakian Menuju Puncak mahameru Gunung Semeru sebaiknya dilakukan pada pukul 02.00 Pagi Dari Arcopodo kita bisa sampai sekitar 08.00 di puncak mahameru Gunung Semeru dan turun sebelum gas beracun wedhus Gembel mengarah ke puncak.